Bismillah.
Pertama kali saya ingin membagikan postingan dari hal yang cukup melelahkan yaitu menginstall ulang windows. Ada banyak hal perbedaan installasi ulang windows dari jaman win 95 - 98/Me, XP dengan win 7,8, dan 10. Tidak seperti biasanya ketika kita install ulang computer jaman dulu dengan jaman now, dulu dengan mudahnya membuat bootable disk maupun CD langsung klik 'next' fresh copy windows terinstall, sekarang hadeeeh hampir partisi ulang ketika mau install ulang struktur hardisk saya tidak memenuhi syarat / tidak bisa install gara gara berformat GPT. well, saya urai pelan pelan dari begini....
Kronologis Kejadian :
1. Permasalahan terjadi ketika saya menginstall freeware cleaner (third party software) untuk peningkatan perform windows.
2. Sebulan tidak ada effect akan tetapi kejadian aneh mulai muncul ketika :
a. registry dan cmd tidak bisa dibuka / diblok oleh administrator ? (secara padahal administratornya saya...hadeeeh)
b. untuk membuka folder di explorer tidak bisa dengan klik 2 kali seperti biasanya, muncul pop up warning file can't opened, you did not have accses to this folder
c.sudah cari sana sini di mbah google untuk pengembalian file windows yang rusak dan ke forum Microsoft untuk kerusakannya - (disebutkan Microsoft tidak bertangung jawab untuk registry missing yang disebabkan aplikasi pihak ketiga). cukup membuat saya pengin salto.
d. Daripada dikerjain software akhirnya saya uninstall software cleaner tersebut, dan restart berharap windows normal kembali.-> aslinya tidak kembali seperti semula.
e. nah dari sini saya putuskan untuk install ulang.
Permasalahan dan Kendala :
1. Master CD Windows sudah ditangan dan booting melalui CD untuk install ulang drive C:
2. Pada saat install ada kendala : Windows cannot be installed to the disk. The disk is of the GPT partition style
3. Karena sudah terlanjur diformat (biasa) drive C:, maka saya tidak bisa masuk windows.
4. Mencoba dengan membaca artikel di google akhirnya saya menemukan tools yaitu : Minitool bootable dan Rufus
5. Tidak bisa dilakukan sendiri dan harus ada laptop lainnya untuk membuat bootable minitool.dan juga flashdisk kosong.
6. Caranya : Install rufus dan masukkan file minitool bootable format iso ke flashdisk.
7. Ubah setting bios untuk booting melalui flasdisk.
8. Setelah booting dengan program minitool : klik hardisk active : dan konversi ke MBR/GPT
9. Selesai.
10. Tidur.
11. Ada kendala diantara point 8 ke 9 sebenarnya , yaitu : too much primary hardisk.
12. solusi saya hapus partisi hardisk yang merupakan file system restore. harap diingat sebelumnya volume partisi pada hardisk yang diconvert. Jika drive C : 150 gb, D : 350 gb dan E : 750 gb. dan reserve partition sekitar 100 mb, 450 mb , maka hapuslah partisi reserve ini menjadi unallocated drive. baru anda bisa melakukan konversi MBR ke GPT.
13. Done !!!
Another tips :
1. sebenarnya bisa dengan mudah tidak seribet tulisan diatas, yaitu dengan cara diskpart melalui perintah CMD. akan tetapi perintah ini digunakan untuk partisi ulang dan semua data yang tersimpan hilang. cara diatas dilakukan ketika kita hanya menginstall windows di drive C: tanpa kehilangan data di drive lainnya.
2. Ubuntu Linux. banyak cara merubah / mengkonversi dengan bantuan bootable Linux hanya saja sama dengan point 1, bahwa hardisk akan terpartisi ulang dan terhapus semua.
there is intention there is a way,stay positive :)
